Link Kedinasan

:)

DEWAN GURU

Bimbingan

Pintar itu biasa yang luar biasa itu proses menjadi pintar

Program Pembiasaan

Bisa karena terbiasa, Budaya bersih dan kebiasaan baik lainnya ditanamkan sejak dini sebagai bentuk pengejawantahan karakter bangsa besar

Prestasi

kobarkan semangat pelajar, mencintai negeri, para idealis muda

Admin Web

Terus berkarya, bekerja, tak kenal henti, meraih ridho Illahi

Jumat, 21 Maret 2025

Liburan Hari Raya Produktif: Isi dengan Kegiatan Positif, Raih Manfaat!


Liburan hari raya telah tiba! Saatnya bagi siswa untuk bersantai dan menikmati waktu luang setelah menjalani rutinitas belajar yang padat. Namun, liburan bukan berarti hanya bermalas-malasan. Ada banyak kegiatan positif yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu liburan agar lebih bermanfaat dan produktif.

1. Menekuni Hobi dan Minat:

Liburan adalah waktu yang tepat untuk menekuni hobi dan minat yang selama ini terpendam. Siswa bisa belajar bermain alat musik, menggambar, menulis, atau bahkan mencoba resep masakan baru. Selain menyenangkan, menekuni hobi juga dapat mengembangkan kreativitas dan bakat siswa.

2. Kegiatan Sosial dan Relawan:

Mengisi liburan dengan kegiatan sosial dan menjadi relawan dapat memberikan pengalaman berharga bagi siswa. Mereka bisa membantu di panti asuhan, ikut serta dalam kegiatan bersih-bersih lingkungan, atau membantu tetangga yang membutuhkan. Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi orang lain, tetapi juga menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial siswa.

3. Menjelajahi Tempat Baru:

Liburan adalah waktu yang tepat untuk menjelajahi tempat-tempat baru di sekitar tempat tinggal atau bahkan di luar kota. Siswa bisa mengunjungi museum, taman, atau tempat wisata edukatif lainnya. Menjelajahi tempat baru dapat memperluas wawasan dan pengetahuan siswa tentang budaya dan sejarah.

4. Membaca Buku dan Menonton Film Edukatif:

Membaca buku dan menonton film edukatif adalah cara yang menyenangkan dan bermanfaat untuk mengisi waktu liburan. Siswa bisa membaca buku-buku fiksi atau non-fiksi yang menarik, atau menonton film-film dokumenter yang informatif. Kegiatan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan siswa.

5. Berkumpul Bersama Keluarga dan Teman:

Liburan adalah waktu yang tepat untuk mempererat hubungan dengan keluarga dan teman. Siswa bisa menghabiskan waktu bersama keluarga di rumah, atau pergi berlibur bersama teman-teman. Berkumpul bersama orang-orang terdekat dapat meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan siswa.

6. Belajar Keterampilan Baru:

Liburan adalah waktu yang tepat untuk belajar keterampilan baru yang bermanfaat. Siswa bisa belajar bahasa asing, belajar menggunakan aplikasi komputer, atau belajar memasak. Keterampilan baru dapat meningkatkan kemampuan dan daya saing siswa di masa depan.

Manfaat Kegiatan Positif Selama Liburan:

  • Meningkatkan kreativitas dan bakat siswa.
  • Menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial.
  • Memperluas wawasan dan pengetahuan siswa.
  • Meningkatkan kemampuan dan daya saing siswa.
  • Mempererat hubungan dengan keluarga dan teman.
  • Meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan siswa.

Dengan mengisi liburan hari raya dengan berbagai kegiatan positif, siswa tidak hanya mendapatkan manfaat bagi diri sendiri, tetapi juga bagi orang lain. Selamat berlibur dan semoga liburan kali ini membawa berkah dan kebahagiaan bagi kita semua.

Taqabbalallahu minna wa minkum, Semoga Alloh menerima amal ibadah kami dan kamu, selamat Hari Raya Idul Fitri 1446H / 2025

Senin, 10 Maret 2025

Ramadhan Ceria di Sekolah: Menjalin Ukhuwah


Ramadhan Ceria di Sekolah: Menjalin Ukhuwah, Meraih Berkah dengan Pembiasaan Baik

Bulan Ramadhan telah tiba, membawa berkah dan kebahagiaan bagi seluruh umat Muslim di dunia, tak terkecuali bagi siswa-siswi di sekolah kita. Suasana sekolah pun berubah menjadi lebih syahdu dan penuh kegiatan positif.

Sejak awal Ramadhan, sekolah mengadakan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa, sekaligus menjalin ukhuwah Islamiyah. Salah satu kegiatan rutin yang diadakan adalah tadarus Al-Qur'an bersama di masjid sekolah sebelum jam pelajaran dimulai. Suara merdu lantunan ayat suci Al-Qur'an menggema di setiap sudut sekolah, menciptakan suasana yang menenangkan dan penuh kedamaian.

Selain tadarus, sekolah juga mengadakan pesantren kilat selama beberapa hari. Dalam pesantren kilat ini, siswa mengikuti berbagai kegiatan keagamaan, seperti shalat berjamaah, ceramah agama, dan kajian tematik tentang Ramadhan. Kegiatan ini tidak hanya menambah pengetahuan agama siswa, tetapi juga melatih kedisiplinan dan kemandirian mereka.

Salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu oleh siswa adalah buka puasa bersama. Di momen ini, siswa dan guru berkumpul di halaman sekolah untuk berbuka puasa bersama. Suasana kebersamaan dan kekeluargaan sangat terasa di momen ini. Setelah berbuka puasa, siswa melaksanakan shalat tarawih berjamaah di masjid sekolah.

Selain kegiatan keagamaan, sekolah juga mengadakan kegiatan sosial selama bulan Ramadhan. Siswa diajak untuk berbagi kebahagiaan dengan sesama melalui kegiatan berbagi takjil dan santunan kepada anak yatim. Kegiatan ini menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial siswa.

Pembiasaan Bersama di Awal Pembelajaran:

Untuk menambah keberkahan di bulan Ramadhan, sekolah juga mengadakan pembiasaan bersama di awal pembelajaran. Setiap pagi, sebelum pelajaran dimulai, siswa dan guru bersama-sama membaca doa, melafalkan Asmaul Husna, dan mendengarkan ceramah singkat tentang nilai-nilai kebaikan dalam Islam. Pembiasaan ini bertujuan untuk:

  • Menciptakan suasana belajar yang religius dan kondusif.
  • Menanamkan nilai-nilai kebaikan dalam Islam sejak dini.
  • Meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa.
  • Melatih siswa untuk selalu mengingat Allah SWT dalam setiap aktivitas.

Manfaat Kegiatan Ramadhan bagi Siswa:

  • Meningkatkan keimanan dan ketakwaan: Melalui kegiatan tadarus, shalat berjamaah, ceramah agama, dan kajian tematik, siswa dapat meningkatkan pemahaman dan pengamalan agama Islam.
  • Menjalin ukhuwah Islamiyah: Kegiatan buka puasa bersama dan shalat tarawih berjamaah mempererat tali persaudaraan antar siswa dan guru.
  • Melatih kedisiplinan dan kemandirian: Puasa melatih siswa untuk menahan diri dari makan dan minum, serta melatih kedisiplinan dalam menjalankan ibadah.
  • Menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial: Kegiatan berbagi takjil dan santunan kepada anak yatim menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial siswa terhadap sesama.
  • Menambah pengetahuan dan wawasan: Ceramah agama dan kajian tematik menambah pengetahuan dan wawasan siswa tentang agama Islam dan nilai-nilai kebaikan.
  • Menciptakan suasana belajar yang kondusif: Suasana sekolah yang tenang dan penuh kedamaian selama bulan Ramadhan menciptakan suasana belajar yang kondusif bagi siswa.
  • Membiasakan diri dengan nilai-nilai kebaikan: Pembiasaan bersama di awal pembelajaran menanamkan nilai-nilai kebaikan dalam Islam sejak dini.

Dengan berbagai kegiatan positif dan pembiasaan baik yang diadakan selama bulan Ramadhan, diharapkan siswa dapat meraih berkah Ramadhan dan menjadi pribadi yang lebih baik. Semoga Ramadhan tahun ini membawa berkah dan kebahagiaan bagi kita semua.